Senin, 11 Agustus 2008

Agar Baterai Laptop Awet



Baterai adalah komponen yang sangat vital pada laptop, karena memerlukan baterai untuk mengoperasikannya. Walaupun tersedia adaptor sebagai pengganti baterai, namun adaptor tak bisa sepenuhnya menggantikan peran baterai, apalagi jika kita mengoperasikan laptop tersebut di tempat yang jauh dari sumber listrik. Agar bisa tetap mobile maka baterai sangat berperan.
Berikut ini ada beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk menjaga baterai kinerja baterai laptop agar tetap baik.

  1. Saat mulai mengisi baterai jangan digunakan baterai sebelum terisi penuh. Jika anda menggunakan baterai baru yang akan diisi pertama kali, baterai itu mungkin tidak terisi sepenuhnya karena karaktersistik bahan kimia di dalamnya. Untuk mendapatkan kinerja yang optimal, seluruh sel baterai tersebut harus diaktifkan. Caranya adalah dengan mengisi dan mengosongkan sepenuhnya baterai laptop anda sebanyak tiga kali berturut-turut. Hal ini juga berlaku untuk baterai yang lama tersimpan atau tidak terpakai selama beberapa bulan.


  2. Jalankan sedikit program. Tidak menjalankan banyak aplikasi pada saat yang bersamaan, tutup program yang memang tidak diperlukan. Semakin banyak manjalankan program maka konsumsi baterai akan meningkat.


  3. Kurangi tingkat kecerahan (Brightness) Monitor. Semakin terang nyala monitor maka tingkat pamakaian daya baterai yang dikonsumsipun semakin banyak dan daya baterai akan semakin cepat habis.


  4. Jauhkan baterai dari logam ketika anda melepas baterai dari laptop.


  5. Jangan sentuh terminal kontak pada baterai. Jika kita menyentuh kontak terminal, baik pada baterai maupun laptop, maka akan meninggalkan kotoran. Kotoran yang menempel pada kontak terminal baterai menyebabkan terganggunya aliran listrik dari baterai ke laptop. Dan jika tidak segera dibersihkan bisa menyebabkan oksidasi pada terminal tersebut. Segera dibersihkan menggunakan kain lembut yang dilembabkan dengan alcohol.


  6. Hindari suhu yang ekstrem. Agar tetap awet hindari suhu yang sangat ekstrem, tidak terlalu panas ataupun terlalu dingin. Suhu penyimpanan yang direkomendasikan untuk baterai Lithium-Ion adalah 15 derajat Fahrenheit atau 15 derajat Celcius.


  7. Jika menggunakan baterai nikel Metal Hydrida (NiMH), kosongkan baterai anda sepenuhnya setiap beberapa waktu (minggu/bulan sekali). Pengosongan total ini ditandai modus hibernasi atau indicator baterai menunjukkan tingkat 0%. Pada situasi ini, anda bisa mencolokkan adaptor laptop untuk mengisi baterai sampai indicator menunjukkan tingkat seratus persen.


  8. Jangan hubungkan baterai dalam waktu yang singkat atau mencoba mengosongkan baterai dalam waktu yang singkat. Hal ini akan memperpendek umur baterai.


  9. Lepas baterai laptop jika anda tidak memakainya dalam jangka waktu yang lama. Jika berencana menyimpan laptop dalam jangka waktu yang lama, lepaskan baterai dari laptop dan simpan dalam tempat yang sejuk dan kering. Tempat yang bisa dipakai untuk menyimpan baterai ini misalnya ruang ber AC atau ruang dengan sirkulasi udara yang cukup baik.


  10. Baterai Lithium-ion mempunyai kadaluawarsa. Setelah 2-3 tahun baterai itu akan mati. Ini adalah wajar, baik anda menggunakan baterai tersebut atau hanya menyimpannya.

Tidak ada komentar: